Info Haji 2025
Info Haji 2025
Info Haji 2025
Info Haji 2025
Info Haji 2025
Info Haji 2025
Home
»
Daerah
»
Detail Berita


KKN UPGRIS Kelurahan Ungaran Kenalkan Permainan Tradisional Berupa Egrang Kepada Anak-anak RW 10 Kelurahan Ungaran

Foto: Pelatihan Egrang Kepada Anak-anak RW 10 Kelurahan Ungaran
Pasang Iklan
Oleh : Rr. Anne Marie Heidija

Semarang, Kilaswarta.com -- Di tengah derasnya arus teknologi dan permainan digital, sudahkah kita mengenalkan anak-anak pada kekayaan budaya bangsa? Salah satunya adalah egrang, permainan tradisional yang penuh tantangan, keceriaan, dan nilai-nilai kearifan lokal.

Apa itu Egrang?

Egrang adalah permainan tradisional yang menggunakan sepasang tongkat panjang sebagai alat untuk berjalan. Anak-anak berdiri di atas pijakan pada tongkat tersebut dan berjalan dengan menjaga keseimbangan tubuh. Meski terlihat sederhana, permainan ini melatih banyak hal yakni mulai dari keseimbangan, keberanian, hingga ketekunan.

Mengapa Anak Zaman Sekarang Perlu Mengenalnya?

Baca Juga : Mahasiswa KKN UNDIP Wujudkan Pojok Literasi di Desa Dersansari

Saat ini, banyak anak lebih akrab dengan gadget daripada alam sekitar. Padahal, permainan tradisional seperti egrang mampu memberikan pengalaman fisik yang nyata dan interaksi sosial yang lebih hangat. Dengan bermain egrang, anak-anak bisa melatih motorik kasar dan koordinasi tubuh, menumbuhkan semangat pantang menyerah, belajar bersosialisasi dan bekerja sama, mengenal warisan budaya bangsa.

Tunggu Apa Lagi? Mari Lestarikan Bersama

Kami mengajak para orang tua, guru, dan komunitas untuk kembali menghidupkan permainan tradisional ini. Adakan lomba egrang di sekolah, taman bermain, atau acara komunitas. Buatlah momen berharga yang bukan hanya menyenangkan, tapi juga membanggakan.

Baca Juga : Revisualisasi Gapura Desa Kesenian Jurang Belimbing, Tembalang, Semarang oleh Mahasiswa KKN IDBU 22 UNDIP

Halaman :

Berikan Penilaian untuk Artikel Ini

Kata Kunci : Main Egrang Yuk, Permainan Tradisional, Budaya Indonesia, Anak Cinta Budaya

Sorotan

Mahasiswa KKN Tim IDBU 22 Lakukan Perawatan Gamelan Logam di Kelompok Kesenian Kuda Lumping Turonggo Tunggak Semi

07 Sep 2025, 14:26 WIB

Sosialisasi Pemilahan Sampah Botol Plastik dan Penyediaan Bank Botol di Kegiatan CFD Sikatak Oleh Mahasiswa KKNT IDBU TIM 22 Universitas Diponegoro

06 Sep 2025, 19:49 WIB

Revisualisasi Gapura Desa Kesenian Jurang Belimbing, Tembalang, Semarang oleh Mahasiswa KKN IDBU 22 UNDIP

06 Sep 2025, 19:19 WIB

Mahasiswa KKNT TIM 100 UNDIP Ajak Pemuda Karang Taruna Dersansari Optimalkan Pembangunan Berkelanjutan Melalui Energi Terbarukan

05 Sep 2025, 21:51 WIB


Pilihan Redaksi

Baca Juga

Berita Lainnya

Aksi Nyata KKN TIM 115 Undip Sambiroto Hadirkan Penyuluhan "Fermentasi Cerdas: Jaga Kesehatan Reproduksi dengan Yogurt Probiotik" Sebagai Awal Pengembangan UMKM pada Kelompok Wanita Tani dan Ibu-Ibu PKK

Semarak Kemerdekaan, KKN-T 115 Undip Bersama RW 04 Sambiroto Laksanakan Cek Kesehatan

KKN UNDIP Tim 56 Gagas Mading Edukasi Lokamerta untuk Penguatan Identitas Wisata Desa Tirtomarto

Segelas Sehat Cegah Anemia! Tim KKN-T 115 Kenalkan "Jus Penambah Hb" ke Warga Sambiroto

Dukung Kesehatan Reproduksi Remaja, Mahasiswa KKN-T Tim 115 Universitas Diponegoro Wujudkan Program Kantong Menstruasi: Menstruasi Aman, Bumi Nyaman dengan Menstrual Kit Ramah Lingkungan

Mahasiswa KKN UNDIP Hadirkan Inovasi Lingkungan: Dari Bank Sampah Sehat, Biodiesel, Jenis-Jenis dan Kegunaan Plastik serta Dampak Negatif Penggunaan Plastik, hingga Website Edukasi

Digitalisasi UMKM melalui QRIS, Mahasiswa KKNT Akuntansi Perpajakan Undip Berdayakan Pelaku Usaha Dusun Tumbrep

Mahasiswa KKN Tim IDBU 9 UNDIP Gelar Booth Spray Sejuk Anti Lalat & Nyamuk untuk Peternakan Desa Suruh

KKN Tematik Undip Laksanakan Penyerahan Tong Sampah Terintegrasi untuk Dukung Pengelolaan Limbah Berbasis Bank Sampah

Tak Hanya Teori, Mahasiswa KKN Undip Ciptakan Sabun Lokal dari Nol sebagai Bukti Nyata Jurus Pemasaran Digital di Desa Kaliprau

Pasang Iklan
Goenglish CHANNEL
Lihat Semua
Gojapan CHANNEL
Lihat Semua
Tradisional CHANNEL
Lihat Semua